Rabu, 21 November 2012

Peranan Rhizobium dalam Meningkatkan Ketersediaan Nitrogen bagi Tanaman Kedelai

Peranan Rhizobium dalam Meningkatkan Ketersediaan Nitrogen bagi Tanaman Kedelai
Oleh: Novriani

Abstract
Supplies nutrients nitrogen in soybean crop is high enough, to meet the nitrogen needs during growth, it can be done given rhizobium. Rhizobium bacteria that can be symbiotic with the soybean crop is rhizobium japanicum. This bacterium is able to fixate nitrogen at 100-300 kg/ha, so it can meet the needs of 80% nitrogen for soybean. Besides able to fixate nitrogen rhizobium can also produce hormones such as IAA and giberalin grow. Rhizobium transmission can be done in two ways, namely through soybean seed and mixing through the soil. Rhizobium inoculant sources can come from rhizoplus, legin soybean cultivation or land mark. Key words: Soybean, rhizobium, nitrogen

PENDAHULUAN
Peningkatan produksi berbagai tanaman pangan di Indonesia tidak terlepas dari penggunaan pupuk kimia (buatan). Varietas unggul yang dihasilkan oleh para pemulia dalam revolusi hijau merupakan jenis tanaman yang membutuhkan masukan pupuk yang tinggi, disamping masukan lain seperti pengairan dan pestisida, agar dapat mencapai potensi hasil yang optimal dari tanaman tersebut. Akibat dari penggunaan varietas unggul disertai dengan makin intensifnya pengelolaan tanaman dan perluasan areal tanaman, konsumsi pupuk meningkat terutama sekali terjadi pada periode tahun 1975-1980 dengan diimbangi oleh peningkatan pertumbuhan produksi rata-rata 15,6%. Selanjutnya pada tahun 1980-1985, 1985-1990, dan 1990-1996, laju pertumbuhan produksi menurun masing-masing 10,2; 3,9; 1,5% per tahun (Simanungkalit, 2001). Hal ini terjadi akibat dari pemakaian pupuk dan pestisida secara terus menerus dan dalam jumlah besar, sehingga banyak tanah yang rusak akibat pencemaran bahan kimia. Alternatif yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah adalah kembali menggunakan pupuk yang ramah lingkungan (pupuk alami), sehingga mampu mempertahankan kesuburan tanah tetapi masih dapat meningkatkan produksi tanaman. Penggunaan pupuk hayati merupakan upaya untuk memenuhi kebutuhan hara tanaman secara alami, dengan memanfaatkan mikroorganisme hidup ke dalam tanah sebagai inokulan untuk membantu tanaman memfasilitasi atau menyediakan unsur hara tertentu bagi tanaman. Salah satu pupuk hayati yang sering digunakan adalah rhizobium.

pdf file

0 komentar:

Posting Komentar